Tag: Kisah Ngentot

  • Ngentot Dua Dara Molek dalam Sehari

    Ngentot Dua Dara Molek dalam Sehari

    Kepada semua pembaca yang pernah membaca dua kisah dariku iaitu “Tiga Wanita Mangsa Intai” dan “Merogol Murid Montokku”, kini saya sampaikan pengalaman keduaku dengan Lin dan kawannya Ana. Jika pembaca pernah membaca kisah “Merogol Murid Montokku”, anda tentu tahu bagaimana cara saya sanggup melaksanakan oral seks dengan Lin. Sehingga saya menulis kisah ini, saya masih…

  • Ardo Lelaki Kenalan Dari Internet

    Ardo Lelaki Kenalan Dari Internet

    Panggil saja aku Mona, Aku sudah 2 tahun menikah, tetapi entah kenapa belum mempunyai anak, walaupun hubungan sex kami (dengan suami) lakukan dengan rutin dan lancar, kehidupan sex kami biasa biasa saja, bahkan cenderung membosankan, karena menurutku kurang bervariasi, tapi aku tidak pernah berselingkuh dengan orang lain selama ini, karena suamiku sangat menyayangi aku bahkan…

  • Seks Dengan Rara Saat Sedang Mabuk

    Seks Dengan Rara Saat Sedang Mabuk

    Cerita ini bermula waktu jumat malam sabtu sekitar jam setengah 12 malam. Tiba-tiba aku menerima telepon dari Rara, teman kuliahku dulu. Udah lama aku gak denger kabar dari. Dulu aku sering jalan bareng sama dia dan anak-anak dari jakarta. Biasalah, waktu di kampus kan kita primodial banget Tapi gak ada ruginya temenan sama Rara kok,…

  • Siang Pejabat, Malam Waria

    Siang Pejabat, Malam Waria

    Menjadi Sekda Propinsi X tidak menghilangkan kesukaanku berbusana sebagaimana layaknya perempuan. Kerinduan berkumpul dengan teman sesama waria juga merupakan kerinduan yang tak mudah terobati. Untuk mengobati kerinduan-kerinduan macam itu, aku gunakan kesempatan saat pergi dinas keluar kota. Apabila berdinas bersama rombongan keluar kota aku selalu berusaha tidak sehotel. Aku beralasan menginap di tempat saudara yang…

  • The Enduro Racer

    The Enduro Racer

    HP-ku berdering. “Koswara”, kulihat nama di layar, dan aku gembira sekali dibuatnya. “Mail, jadi nggak tarung kita malam ini?” katanya sambil tertawa tawa. “Siapa takut?” jawabku. Lalu Koswara berkata, “Jangan lupa bawa Sri, ya?”. “Jangan kuatir, aku sudah bicara dengan dia, dan setelah kubujuk, dia setuju untuk ikut dalam ‘pertarungan’ kita. Bagaimana dengan Mina-mu?”. “Beres”…

  • Ale And Me Next Day

    Ale And Me Next Day

    Jika anda pernah membaca kisah berjudul “Ale and Me”, sebenarnya kisah itu ada lanjutannya.. Yang pertama kemarin itu cerita di hari jumat malam waktu kami berangkat. Kemudian sedikit cerita untuk sabtu paginya. Nah.. Ini cerita sepanjang sabtu. Enjoy.. ***** Kami semua menuju ruang TV. Ale duduk di singel sofa empuk miliknya depan TV. Barry mulai…

  • Di Terminal Bekasi

    Di Terminal Bekasi

    Aku baru saja sampai di daerah Bekasi naik bis dari pelabuhan merak. Aku tinggal di Palembang dan tujuanku mau ikut tes sebuah departemen di Jakarta, jadi aku bermaksud main ke rumah temanku waktu masih kuliah yang ada di bekasi ini. Ternyata mau masuk ke terminal bekasi benar-benar macet dan sama sekali tidak beraturan, jadi kernet…

  • Ahhhh Hidup Ini

    Ahhhh Hidup Ini

    Setelah setahun menjalani pendidikan, akhirnya tiba masa pengenalan dunia kapal, sekaligus membuat tugas akhir, semacam laporan setelah kegiatan permagangan, dan aku berlima memilih Tanjung Perak, sebagai tempat kuliah nyata. Kebetulan aku paling tua dari mereka, karena aku masuk ketika semester enam, sementara kebanyakan peserta didik lain jebolan SMU, sehingga aku yang ditunjuk jadi ketua. Ternyata…

  • Obsesi Sang Model

    Obsesi Sang Model

    Terlahir sebagai seorang pria yang dikaruniai kesempurnaan fisik memang merupakan sesuatu yang sangat diidamkan oleh semua orang, tidak perduli apakah dia orang kaya yang hidup di sebuah rumah bertingkat lima layaknya istana maupun orang-orang yang harus puas tidur beralas kardus di bawah kolong jembatan, semua orang ingin tampan! Bahkan kalau perlu, orang akan berani membayar…

  • Senjata Makan Tuan

    Senjata Makan Tuan

    Aku heran mengapa Arya tidak mau menerima cintaku padahal kami sudah dekat dan hampir saling tergantung, dan sampai detik ini aku tetap tak habis pikir kenapa dia menolakku, padahal aku memiliki hampir semua hal yang dia butuhkan untuk kesenangannya. Aku selalu membantu mengerjakan tugasnya, memberi fasilitas mengetik, aku jago main musik dan itu sangat mendukungnya…